Rabu, 16 November 2011

jeh-jeh-jeh (jalan-jalan jumat)

sedang melankoli, karena sibuk dan belum ada kesempatan lagi untuk jalan-jalan ke museum, sekedar makan es potong dan ngebakso di pinggiran, makan gulali dan ngobrol ngalor ngidul. sepele..tapi mengubah hidupku sekali. dari terkapar di ranjang, dan memiliki dirinya kembali untuk pergi-pergi. latihan-latihan kecil dengan kekuatan kaki dan transportasi publik di jakarta.

dokter saya menyarankan saya banyak jalan-jalan, latihan naik tangga untuk menguatkan otot betis, setelah bisa berjalan dengan agak lancar, saya pilih jalan-jalan ke museum gajah, karena tidak ada jembatan penyeberangan trans jakarta yang panjang seperti ular naga. terapi jalan-jalan ke museum membantu saya melewati masa sulit.

foto ini diambil bulan desember 2008, oleh kawan saya, kiput. 6 bulan setelah saya keluar dari rumahsakit, waktu itu jalan saya belum lancar, masih mengenakan AFO yang sangat besar dan korset penyangga tubuh. rambut saya rontok dan tipis setelah keluar dari rumah sakit. terimakasih kiput sudah mengantarkan jalan-jalan.


amanda adalah sahabat saya sejak smp. dia menemani saya menemukan mimpi-mimpi yang baru. (thanks dear, love you full !! ),manda tinggal di singapore, ketika pulang ke jakarta, hari itu ia mengantar saya jalan-jalan ke museum dengan AFO baru yang terasa tidak nyaman.  saya gak tahu kalau hari senin museum tutup. kami berfoto di pelatarannya saja.

berlian mengantarkan saya ke museum beberapa bulan kemudian. hari itu rencananya ingin melanjutkan perjalanan ke kota tua, tapi ternyata saya sudah keburu lelah. terimakasih ya bi, sudah meluangkan waktu

sahabat saya ellen mengantarkan saya ke museum bank mandiri. ada hal konyol hari itu ketika kami naik transjakarta. "len, nanti kalau gak ketemu dari beos kita naik taksi aja ke museum bank mandiri." saya bicara seperti itu persis berseberangan dengan museumnya yang bisa ditempuh dengan jalan kaki. tolol betul..ahahhaa.. saya kepingin ke asemka setelahnya, dan mencegat bajaj, saya gak tahu dulu itu, asemka ada di belakang museum bank mandiri. hahahaaa..

bersama ilham dan aris, sedang menonton 'sok-sok-an jadi presenter' dangkal. tapi tak mengapa toh jadi dangkal, daripada jadi penjahat.

putri ingin jadi balerina!! diambil di jembatan museum gajah



pelataran fatahillah dengan cotton candy yang kempes setelah ketemu udara (abangnya curang!!)

cita-cita ilham untuk jadi musisi jalanan..di trotoar stasiun kota arah pelataran fatahillah


pertama kali ketemu ayu, mutual friendnya putri dan entut..setelah itu banyak menghabiskan waktu bersama. ajak aku ke belitong ya yu...mau main di pantai-nya laskar pelangi :D

latihan choir di pelataran fatahillah..rindu nyanyi-nyanyi lagi :D


sebelum kerak telor ini matang, hari itu datang badai. kami berlari-lari kecil menghantam angin. parah luar biasa, petir menyambar. perjalanan menuju stasiun trans jakarta terasa sangat berat, begitu tiba di terowongan, hujan badai datang, miracle betulan. gak jadi baca tarot hari itu. 
selamat dari badai, antrian trans jakarta padat dan penuh, beruntung bisa menemukan tempat duduk, kelelahan menerjang badai dan angin ribut.

pameran kemerdekaan indonesia (lupa tempatnya..hohohoo..bodoh!)


kata putri seperti di eroopaahhh ..  mudah-mudahan suatu hari jejak di tanah mereka juga put.. hoyyhooyyy

with my best ellen


echa juga mutual friendnya entut dan ayu, dunia daun kelor banget! sejak itu sering jalan-jalan bareng juga. (kangen)

terakhir kali ke museum, belum sempat jalan-jalan lagi. dengan ayu.


kangen berat dengan jalan-jalan jumat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar